Persiapan Burung Ciblek Untuk Lomba
Burung Ciblek adalah termasuk burung petarung. Burung Ciblek jantan jika
diperlihatkan Burung Ciblek lain, langsung bereaksi dengan suara kicau
bersahut-sahutan. Tetapi untuk Burung Ciblek yang umurnya lebih muda,
biasanya kalah beradu suara dengan yang sudah cukup umur. Kalaupun
prenjak muda itu memiliki mental yang bagus, masih ada kemungkinan dia
masih mau berbunyi tetapi tidak terlalu keras. Yang ditakutkan adalah
jika Burung Ciblek muda itu mengalami ketakutan, karena akan
membutuhkan perawatan yang cukup lama untuk bisa berbunyi lagi. Di arena
lomba, Burung Ciblek kadang memiliki kelas tersendiri. Tetapi jika
tidak ada, biasanya Burung Ciblek diikutkan di kelas campuran lokal.
Pesaing di kelas campuran lokal memang lebih berat, sebab ada
jenis-jenis burung lain yang memiliki suara lebih keras meisalnya,
Punglor Cendana, Punglor Macan, Keluarga Jalak dan lainnya.
Untuk
menyiapkan Burung Ciblek ke lomba tluidak sulit. Seminggu sebelum
lomba. Seminggu sebelum lomba, Burung Ciblek itu discharge dengan
pasangannya. Extra fooding berupa kroto jangan sampai terlambat. Tiap
hari diberi jengkrik kecil tiap pagi dan sore sebanyak 4 ekor.
Selama
masa persiapan untuk lomba, Burung Ciblek harus rutin dimandikan tiap
pagi dan sore. Usahakan jangan berada di dekat Burung Ciblek lain,
termasuk burung jenis lainnya. Biarkan Burung Ciblek sendirian dengan
pasangannya. Sekitar dua hari sebelum lomba, Burung Ciblek tersebut
dipertemukan dengan Burung Ciblek lain yang mentalnya sedang-sedang
saja, tetapi jangan terlalu lama agar tenaganya tidak terkuras.
Selama
Burung Ciblek belum diturunkan di gantangan (arena lomba), jangan
dipisahkan dari pasangannya. Baru ketika akan dilomba bisa dipisah.
Usahakan kondisi Burung Ciblek tetap fit dengan makanan yang cukup.
Komentar